Kemunculan Crop Circle di Sleman menggemparkan warga sekitar. Menurut Beta-UFO, lembaga yang memperhatikan masalah UFO di Indonesia, berikut ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengetahui keaslian crop circle.
Medan Elektromagnetik
Biasanya akan muncul medan elektromagnetik statis di sekitar lokasi kemunculan Crop Circle. Efek ini akan terjadi ketika menyalakan ponsel di daerah itu, maka sinyal akan hilang.Namun, ketika bergerak menjauh maka sinyal akan kembali lagi. Selain itu, elektromagnetik juga mempengaruhi hewan, kucing dan anjing misalnya. Mereka biasanya akan merasa takut saat berada di lokasi semacam ini.Kadar Radiasi
Kadar radiasi pun bisa diukur. Pada banyak kasus Crop Circle di Inggris biasanya kadar radiasi di lokasi Crop Circle akan tinggi dibanding lainnya.Struktur reruntuhan tanaman padi/gandum/jagung
Bisa dilihat dari struktur runtuhan tanaman, biasanya pada Crop Circle asli hanya berupa runtuhan bengkok (bending) seperti tiba-tiba dipanaskan kemudian dibekukan lagi. Menurut Direktur Beta-UFO, Bayu Amus, terkadang pada tanaman akan terjadi mutasi genetik namun hal itu sulit dilihat.Mudahnya, orang bisa melakukan uji coba di lokasi aslinya. “Mungkin tidak membuat pola sama dengan hanya menginjak-injak saja,” paparnya.Menurutnya, jika Crop Circle merupakan buatan manusia, maka rebahan tanaman yang diinjak manusia biasanya masuk ke dalam lumpur sawahnya. Seperti diketahui, pada hari ini pula Beta-UFO melakukan penelitian disana dan hasilnya akan diketahui esok hari.
Sumber: teknologi.inilah.com
0 komentar:
Posting Komentar