Berpuasa membuat orang lemas hingga orang berpuasa akan semakin malas berpikir atau dengan kata lain membuat orang semakin bodoh. Namun ternyata fakta itu tidak benar.
Menurut Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sumatera Utara, Prof Ahmad Fadil berpuasa sebenarnya membuat seseorang semakin cerdas. Hal itu diungkapkannya saat memberikan tausiyah pada acara buka puasa bersama di Kantor Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara, Jalan AH Nasution, Kamis (11/8).
Acara buka puasa bersama ini dihadiri oleh Plt Gubernur Sumatera Utara Gatot Pudjo Nugroho, Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara Irjen Pol Wisjnu AS, Kakanwil Kemenag Sumut, dan jajaran muspida lainnya.
Tausiyah dari Rektor Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Sumatera Utara, Prof Ahmad Fadil dikumandangkan sembari menunggu waktu berbuka puasa. Sekitar pukul 18.15 WIB, Ahmad Fadil sudah berdiri di belakang micropon untuk menyampaikan tausiyahnya.
Menurut Ahmad Fadil, berdasarkan hasil penelitian, orang lapar orang lebih cerdas dibanding orang yang tidak lapar. "Itu mengapa orang yang tinggal di negerinya sendiri tidak lebih sukses dibanding yang merantau," ujarnya.
Karena tambah Ahmad Fadil, bagi perantau tantangan hidupnya lebih besar. Pada saat banyak tantangannya, otak akan bekerja lebih keras dan akan menjadi lebih cerdas. "Sehingga salah kalau berpendapat kalau puasa makin bodoh, sebenarnya kenyanglah yang membuat orang jadi bodoh, karena cenderung malas," ungkapnya.
Sehingga ia mengajak para jamaah buka puasa bersama untuk lebih memaksimalkan akalnya pada saat berpuasa untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Serta berharap puasa yang hanya tersisa dua puluh hari lagi tidak disia-siakan.
Sekitar 30 menit memberikan tausiyah, tak terasa suara azan berkumandang. Berbuka puasa pun dilakukan.
Plt Gubernur Sumatera Utara, Gatot Pudjo Nugroho, Kapolda Sumut Irjen Pol Wisjnu AS, dan tuan rumah, Kajati Sumut AK Basuni Masyarif yang duduk satu meja terlihat menyantap buah kurma yang sudah dihidangkan. Teh manis yang sudah tersedia pun perlahan diseruput untuk menghilangkan dahaga.
Sebelum makan malam bersama, para tamu melakukan salat berjamaah di Masjid Al Qisth yang berada di dalam Kantor Kejati Sumut.
Kepala Kejasaan Tinggi Sumatera Utara, AK Basuni Masyarif pada sambutannya mengatakan buka puasa bersama yang dilakukan hari ini adalah yang pertama kalinya dilakukan oleh Kejati Sumut pada Ramadan kali ini. Ia berharap buka puasa bersama ini dapat mempererat silaturrahmi antar personal maupun antar lembaga yang hadir pada acara ini.
[www.unikaja.com]
0 komentar:
Posting Komentar